KAHU, TRIBUNBONEONLINE.COM–Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh UPT SMP Negeri 1 Kahu. Sekolah yang berlokasi di Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone ini berhasil mengantarkan dua tim siswanya lolos sebagai finalis Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) Tahun 2025, ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
Final OPSI 2025 dijadwalkan berlangsung di Universitas Surabaya (UBAYA) pada 10 hingga 16 November 2025. Kompetisi tingkat nasional ini menjadi wadah bagi pelajar SMP dari seluruh Indonesia untuk menampilkan karya penelitian ilmiah dan inovatif di berbagai bidang sains dan teknologi.
Kepala UPT SMP Negeri 1 Kahu, Ibu Andi Hasriani Asfar, SS., S.Pd., MM, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian luar biasa tersebut.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur dan bangga karena dua tim dari SMP Negeri 1 Kahu berhasil melaju ke babak final OPSI tahun ini. Keberhasilan ini merupakan buah kerja keras guru pembimbing dan pelajar yang dengan tekun melakukan penelitian sejak tahap awal seleksi. Kami juga telah melakukan diseminasi ke empat sekolah SMP lain untuk workshop pembuatan proposal OPSI, serta lebih dari 20 kegiatan imbas ajang talenta agar pelajar semakin inovatif dan kreatif,” ungkapnya.
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa capaian ini tidak terlepas dari dukungan sekolah melalui berbagai program pengembangan minat dan bakat pelajar di bidang penelitian.
Dari 40.000 proposal yang dikirim ke Puspresnas Kemendikdasmen, tersaring 14.000 proposal untuk tahap seleksi laporan penelitian, hingga akhirnya tersisa 75 tim jenjang SMP/sederajat dan 75 tim jenjang SMA/sederajat yang berhak maju ke babak final nasional.
“Alhamdulillah, dua tim dari SMP Negeri 1 Kahu berhasil menembus 75 besar tersebut, bersama dengan SMPN 3 Barebbo 1 tim dan SMP Athirah Tim,” jelasnya.
UPT SMP Negeri 1 Kahu dan UPT SMP Negeri 3 Barebbo, yang dipimpin oleh Mulyadi, S.Pd. MM., telah menjalin kolaborasi penelitian sejak tahun 2023. Keduanya saling mendukung dalam kegiatan riset pelajar, di mana dari 11 proposal penelitian yang diajukan ke Kemendikdasmen, 10 di antaranya lolos seleksi, dan akhirnya dua tim SMP Negeri 1 Kahu berhasil melaju ke tingkat nasional, mewakili Dinas Pendidikan Kabupaten Bone sekaligus Provinsi Sulawesi Selatan.
“Kami berkomitmen untuk terus memberikan ruang bagi pelajar dalam berkreasi dan berinovasi. Sekolah akan selalu mendukung kegiatan penelitian agar pelajar memiliki pengalaman ilmiah sejak dini dan siap bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” tambah Andi Hasriani.
Menurutnya, keberhasilan ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi keluarga besar SMP Negeri 1 Kahu, tetapi juga bagi masyarakat Kecamatan Kahu dan Kabupaten Bone secara umum.
Harapan Kemendikdasmen Melalui Kegiatan OPSI
1. Meningkatkan Kemampuan Penelitian Pelajar – Menumbuhkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dalam menyelesaikan masalah.
2. Menumbuhkan Budaya Ilmiah – Mendorong pelajar mencari jawaban berbasis bukti dan penelitian.
3. Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi – Mendorong munculnya ide-ide baru untuk memecahkan persoalan nyata.
4. Mempersiapkan Generasi Muda untuk Tantangan Global – Membekali pelajar dengan kemampuan riset dan berpikir kritis agar siap bersaing di era global.
5. Meningkatkan Minat terhadap Sains dan Teknologi – Menginspirasi pelajar untuk berkarier di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) merupakan ajang tahunan yang bertujuan menumbuhkan minat, kemampuan berpikir ilmiah, serta semangat inovatif di kalangan pelajar. Melalui kegiatan ini, siswa diajak menemukan solusi kreatif terhadap berbagai persoalan sosial, lingkungan, dan teknologi di sekitar mereka.
Dengan lolosnya dua tim UPT SMP Negeri 1 Kahu ke babak final OPSI 2025, diharapkan prestasi ini menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Kabupaten Bone untuk terus mengembangkan potensi riset dan inovasi di kalangan pelajar muda. (Tamzil)









