BONTOCANI, TRIBUNBONEONLINE.COM– Dataran Tinggi Kumanja menjadi destinasi wisata alam terbaru yang menawarkan pesona alam yang menakjubkan. Terletak di kawasan pegunungan yang indah, dataran tinggi ini telah menarik perhatian bagi para pengunjung.
Dengan pemandangan yang memukau dan udara segar yang memanjakan, Dataran Tinggi Kumanja cocok menjadi tempat untuk melepaskan penat dan menikmati keindahan alam. Beberapa pengunjung yang telah mengunjungi tempat ini menyatakan bahwa pesona alamnya sulit untuk dilupakan.
Salah satu daya tarik utama dari Dataran Tinggi Kumanja adalah keberagaman alamnya. Dari hamparan perbukitan yang hijau menghijau hingga lembah-lembah yang asri, setiap sudut tempat ini menawarkan keindahan alam yang unik dan menarik. Tidak heran jika para wisatawan sering terpesona dengan pemandangan yang tiada duanya.
Selain itu, Dataran Tinggi Kumanja juga menjadi tempat bagi beragam spesies flora dan fauna. Para pengunjung sering berkesempatan untuk melihat berbagai satwa liar yang jarang ditemukan di tempat lain. Sembari menikmati keindahan alam, para pengunjung juga diajak untuk menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem yang ada.
Pengalaman berwisata di Dataran Tinggi Kumanja juga tidak terbatas pada pemandangan saja. Para petualang dapat mengeksplorasi berbagai rute hiking yang menantang dan menawarkan pemandangan tak terlupakan dari puncak-puncak gunung di sekitarnya. Para pecinta olahraga ekstrem juga dapat mencoba paralayang untuk merasakan sensasi mengudara di atas pegunungan.
Dalam upaya melestarikan keindahan dan keanekaragaman Dataran Tinggi Kumanja, pihak berwenang dan komunitas setempat telah berkolaborasi dalam mengelola pariwisata secara bertanggung jawab. Program-program ekowisata dan kesadaran lingkungan diterapkan untuk memastikan kelestarian alam dan kebahagiaan masyarakat setempat.
Namun, akhir-akhir ini Dataran Tinggi Kumanja jarang lagi dikunjungi oleh wisatawan, maka dari itu, wisata alam Dataran Tinggi Kumanja ini menjadi salah satu permasalahan bagi pemerintah Desa Pattuku dan Kelompok Karang Taruna Desa Pattuku (mitra) PKM-PM.
Dataran Tinggi Kumanja semakin hari semakin tidak ada orang yang datang, dikarenakan adanya tempat wisata lain yang lebih menarik dibandingkan Dataran Tinggi Kumanja makanya mereka memilih untuk tidak lagi datang ke tempat kita, Sulaeman, S.E (Kades Pattuku).
“Saya adalah salah satu mahasiswa di UNIM Bone merupakan warga Desa Pattuku mendapatkan informasi mengenai Dataran Tinggi Kumanja setelah mendengar keluhan salah salah satu anggota Kelompok Karang Taruna (Mitra),” ungkap Nurdin, kepada Tribun Bone Sabtu (26/08/2023).
Maka dari itu, kami tim PKM-PM akan memberikan solusi kepada Kelompok Karang Taruna (Mitra) dalam mengatasi permasalahan yang mereka resahkan selama ini, yaitu dengan cara membantu mengembangkan dan memperkenalkan wisata alam Dataran Tinggi Kumanja melalui website atau Aplikasi Kumanja Highland
“Di dalam Pelaksanaan PKM-PM ini kami akan melakukan pelatihan kepada mitra agar mitra betul-betul paham cara untuk mengembangkan wisat alam Dataran Tinggi Kumanja kedepannya, yakni melakukan pelatihan pebuatan website dan Aplikasi Kumanja Highland, Pelatihan Public Speaking, Focus Group Discussion (FGD), Pelatihan layout atau peta wisata alam dan memberikan pelatihan keuangan, selain itu kami juga mengarahkan untuk membenahi sekitaran Dataran Tinggi Kumanja agar kelihatan estetik dan menarik,” jelasnya.
Jadi, bagi Anda yang mencari pengalaman wisata alam yang memukau, Dataran Tinggi Kumanja adalah destinasi yang pantas untuk dikunjungi. Dapatkan momen tak terlupakan dalam bingkai keindahan alam yang mempesona dan kaya akan keanekaragaman hayati. “Jangan ragu untuk mengeksplorasi pesona alam Dataran Tinggi Kumanja dan biarkan diri Anda terpesona dengan keajaibannya. Selamat berwisata!,” imbuhnya. (Ril/Irfan)