TONRA, TRIBUNBONEONLINE.COM–Menawarkan pemandangan alam yang begitu indah, Puncak Bukit Cempae Desa Bacu Kecamatan Tonra Kabupaten Bone siap menjadi salah satu daerah tujuan wisata yang bakal menghipnotis para pengunjung bilamana berkunjung ketempat tersebut.
Dari Puncak Cempae ini, para wisatawan dapat menyaksikan panorama alam yang begitu memukau dipandang mata, lautan biru, jejeran empang dan deretan areal persawahan merupakan tiga dimensi representasi bergambar yang siap memanjakan pandangan mata setiap pengunjung.
“Pengembangan wisata Puncak Cempae ini bukan hanya berfokus pada peningkatan jumlah wisatawan, tetapi agar bagaimana tempat wisata ini juga bertujuan untuk memberdayakan masyarakat setempat. Yang mana produk makanan khas dan kerajinan tangan dari setiap desa juga akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan,” ungkap Kepala Desa Bacu, Andi Riswangga Ashari.
Sungguh merupakan ide cemerlang dari sang Kades Milenial melihat potensi di desa yang dinakhodainya. Dan dengan potensi wisata itu, kedepannya diharapkan bisa membuka peluang baru bagi warga masyarakat guna memanfaatkan potensi lokal yang ada.
“Dengan terealisasinya Desa Bacu sebagai Desa Wisata nantinya merupakan peluang bagi warga setempat untuk memanfaatkan potensi lokal yang mereka miliki. Jadi bukan sekedar upaya meningkatkan daya tarik wisata, namun adanya wisata ini nantinya diharapkan dapat mendongkrak perekonomian lokal,” harapnya.
Guna memperlancar dan kemudahan akses menuju kawasan wisata tersebut, Pemerintah Desa Bacu bersama warga setempat telah melaksanakan kerja bakti pembenahan akses jalan alternatif menuju ke tempat wisata Puncak Cempae yang juga merupakan jalan penghubung ke desa tetangga yakni, Desa Muara dan Desa Ujunge.
“Kawasan wisata Puncak Cempae ini sangat cocok untuk menjadi tempat kegiatan Camping Camp sambil rehat melepas kepenatan yang ada sembari menikmati pemandangan alam yang begitu indah,” terang Andi Riswangga.
Puncak Cempae selama ini sudah banyak dilirik bahkan dimanfaatkan oleh sejumlah organisasmendirikani kepemudaan, berlibur dan mengadakan camping sambil tenda ditempat tersebut sembari menikmati udara yang sejuk dan menyaksikan terbitnya sang surya diufuk timur dikala pagi mulai menyapa.
“Doakan kami agar apa yang menjadi harapan kami yakni, menjadikan Bacu sebagai Desa Wisata semoga segera terealisasi,” tandasnya. (edy)
