BAREBBO, TRIBUNBONEONLINE.COM–Madrasah Ibtidaiyah (MI) Tunas Harapan Sugiale Kecamatan Barebbo sukses melaksanakan Asesmen Akhir Semester (AAS) dengan kombinasi metode online dan manual. Kegiatan ini berlangsung sejak Senin (02/12/24) hingga Sabtu (07/12/24) dengan tujuan mengukur capaian pembelajaran murid selama satu semester terakhir.
Kepala MI Tunas Harapan Sugiale, Sitti Hajrah,S. Pd,M. Pd.I., menjelaskan bahwa pelaksanaan AAS ini mengadopsi metode hybrid guna menyesuaikan kebutuhan murid dan kondisi sarana yang ada. “Murid kelas 4 – 6 mengikuti asesmen secara online menggunakan aplikasi yang telah disiapkan, sementara murid kelas 1- 3 mengerjakan soal secara manual di ruang kelas,” ungkapnya.
Pelaksanaan secara online diutamakan untuk murid yang memiliki akses perangkat dan internet memadai. Sementara itu, metode manual tetap diterapkan untuk menjamin pemerataan akses, terutama bagi murid yang memiliki keterbatasan teknologi.
“Pendekatan ini memastikan semua murid dapat mengikuti asesmen dengan baik tanpa terkendala fasilitas. Kami juga melibatkan guru untuk memberikan bimbingan dan pengawasan baik secara daring maupun tatap muka,” tambahnya.
Salah seorang murid kelas 4 Nur Shakilah Bilqis Zahriana, mengungkapkan pengalamannya mengerjakan soal secara online. “Awalnya agak sulit karena harus menggunakan aplikasi, tapi lama-lama terbiasa. Seru juga bisa belajar teknologi,” katanya.
Di sisi lain, Anisa salfania, murid kelas 3, menyatakan kenyamanannya dengan metode manual. “Kalau manual lebih mudah karena bisa langsung menulis dan bertanya ke guru jika ada yang kurang paham,” ujarnya.
Secara keseluruhan, pelaksanaan AAS ini berjalan lancar dengan dukungan penuh dari orang tua murid. Para guru juga telah mempersiapkan soal yang sesuai standar kurikulum dan memastikan seluruh murid dapat memahami teknis pelaksanaan.
“Kami berharap dengan metode ini, hasil evaluasi dapat lebih maksimal, dan murid siap melanjutkan pembelajaran di semester berikutnya,” tutup Sitti Hajrah,S. Pd,M. Pd.I.
Dengan inovasi ini, MI Tunas Harapan Sugiale kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan yang inklusif dan adaptif sesuai kebutuhan zaman. (Tamzil)