WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Panwaslu Kecamatan Tanete Riattang lantik delapan orang Panwaslu Kelurahan/Desa pada Senin, 06 Februari 2023 di Aula STAI Al-Ghazali, Jl. Sungai Limboto Kelurahan TA, Kecamatan Tanete Riattang.
Syarif Nur selaku Ketua Pokja Pembentukan Panwaslu Kelurahan/Desa di Kecamatan Tanete Riattang menyampaikan, Alhamdulillah setelah melalui tahapan seleksi administrasi dan seleksi wawancara, kami dari Panitia Pokja telah menentukan PKD terpilih melalui Rapat Pleno berdasarkan hasil penilaian yang kami laksanakan pada Jumat, 03 Februari 2023 lalu.
Adapun nama-nama PKD terpilih yakni Muh. Iksan Nur, S.H. (Kelurahan Biru), Chandra Umar (Kelurahan Bukaka), Vila Resti (Kelurahan Manurunge), Amirsan Arif (Kelurahan Masumpu), Muhammad Aris, S.Pd. (Kelurahan Pappolo), Sri Indah Wahyuni, S.Pd.I. (Kelurahan TA), Indah Mulyani Asis (Kelurahan Walannae), dan Kaisar Rahul, S.H (Kelurahan Watampone).
Syarif Nur yang juga merupakan Ketua Panwaslu Kecamatan Tanete Riattang ini menyampaikan, setelah pelantikan, delapan orang PKD ini mendapatkan pembekalan guna mempersiapkan diri dalam memaksimalkan kerja pengawasan ke depannya.
“Hari ini kami melaksanakan pembekalan kepada PKD yang telah dilantik untuk lebih memaksimalkan kerja pengawasan kedepannya. Adapun narasumber yakni Dr. H. Muhammad Jafar, S.Pd, M.Pd. yang merupakan Rektor Universitas Muhammadiyah Bone.
Dr. Jafar memberikan pembekalan kepada Panwaslu Kelurahan Desa se-Kecamatan Tanete Riattang terkait dengan integritas penyelenggara pemilu dan optimalisasi komunikasi guna menunjang pengawasan partisipatif.
Andi Geerhand, selaku Koordiv. Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Panwaslu Kecamatan Tanete Riattang juga menyampaikan kepada delapan orang PKD yang telah dilantik agar tetap menjaga integritas dan netralitas sebagai penyelenggara Pemilu.
“Hari ini teman-teman PKD telah dilantik dan resmi menjadi pengawas pemilu, untuk itu integritas dan netralitas otomatis telah melekat pada diri dalam menjalankan tugas, wewenang dan kewajiban sebagai pengawas,” ungkapnya.
Lanjut Geerhand, dalam melaksanan pengawasan, hal yang paling diutamakan adalah bagaimana teman-teman memaksimalkan pencegahan terhadap pelanggaran Pemilu. Untuk itu, dibutuhkan strategi dan inovasi pengawasan yang efektif guna menihilkan terjadinya pelanggaran Pemilu.
Selain itu, pada pelantikan PKD se-Kecamatan Tanete Riattang ini turut hadir Sekcam Tanete Riattang, Perwakilan Kapolsek Tanete Riattang, Danramil danLurah se-Kecamatan Tanete Riattang.(*/dar)
