BENGO, TRIBUNBONEONLINE.COM– Suasana sore di Desa Mattaropuli, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, mendadak geger setelah terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah truk kampas bernomor polisi DM 8243 EA dan seorang siswa SMA kelas X bernama Sarmita (16).
Peristiwa nahas itu terjadi ketika korban hendak pulang ke rumahnya di Dusun Ale Kale usai bertamu di rumah temannya. Saat hendak menyeberang jalan dengan mengendarai motor Yamaha Fino bernomor polisi DD 4094 TR, dari arah selatan melaju truk kampas barang yang dikemudikan oleh Agustan (51) hingga menabrak korban.
Menurut keterangan Andar, kerabat teman korban, truk tersebut sempat melarikan diri pasca kejadian. Namun seorang warga bernama Arjun bersama beberapa warga lainnya langsung melakukan pengejaran menggunakan sepeda motor.
“Saya kejar pakai motor ojek gabah bersama warga, tapi saya juga takut bisa kecelakaan kesenggol. Jadi saya kejar dulu, kemudian dahului lebih jauh. Begitu ada jarak dan merasa aman, saya palangkan motor akhirnya berhenti,” tutur Arjun saat ditemui di lokasi Selasa (14/10/2025).
Ia menambahkan, jarak pengejaran cukup jauh dari tempat kejadian dari Desa Mattaropuli hingga akhirnya truk berhenti di Dusun Koppe, Desa Lili Riawang. Setelah dibujuk, sopir akhirnya bersedia kembali ke lokasi kejadian untuk mengangkut motor korban dan menuju ke Mapolsek Bengo.
Korban kemudian dilarikan ke Puskesmas Koppe untuk mendapatkan pertolongan pertama. Berdasarkan pantauan Tribun Bone, korban sempat mendapat perawatan intensif dari tim medis namun akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru untuk penanganan lebih lanjut.
Kini, sopir truk bersama kendaraan yang terlibat telah diamankan di Mapolsek Bengo untuk proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak Satuan Lalu Lintas Polres Bone.
Warga sekitar berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi pengguna jalan agar lebih berhati-hati, terutama di kawasan perkampungan yang kerap dilalui anak sekolah dan pengendara lokal.
Penulis: Affandy







