Dua Pengurus KONI Bone Diganjar Penghargaan atas Dedikasi di Dunia Pendidikan

oleh -245 x dibaca

BONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Dua pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bone, Mukhlis, S.Pd., M.Pd., dan Akbar, S.Pd., M.M., Gr., mendapat apresiasi istimewa dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bone. Keduanya dinilai berjasa sebagai Tim Pengembang Penyusunan Kurikulum Muatan Lokal (Mulok) Pangan Lokal untuk Ketahanan Iklim bagi Fase C (SD) dan D (SMP) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Bone, Dr. H. Andi Akmal Pasluddin, M.M., didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Drs. A. Fajaruddin, M.M., pada acara peluncuran Kurikulum Muatan Lokal Pangan Lokal untuk Ketahanan Iklim di Aula Lamellong Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Rabu (23/07).

BACA JUGA:  Terkendala Jaringan, Pelajar di Pulau Sembilan Mengerjakan Soal Ujian di Dermaga

Bagi Mukhlis dan Akbar, penghargaan ini bukan sekadar simbol apresiasi, melainkan pengingat akan pentingnya keterlibatan guru dalam menghadirkan kurikulum yang relevan dengan tantangan perubahan iklim. Mukhlis sehari-hari mengabdi sebagai guru Bahasa Inggris di SMP Negeri 2 Watampone dan juga menjabat Ketua MGMP Bahasa Inggris Kabupaten Bone. Sementara Akbar adalah Kepala SD Inpres 12/79 Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat.

Keduanya juga aktif sebagai Sekretaris KONI Kabupaten Bone (Mukhlis) dan Wakil Sekretaris III KONI Kabupaten Bone (Akbar), menunjukkan bagaimana dedikasi di bidang olahraga berjalan seiring dengan peran mereka di dunia pendidikan.

BACA JUGA:  BPC HIPMI Bone Siap Menangkan Andi Amar Ma'ruf di Musda HIPMI Sulsel

“Kami sangat bersyukur dan bangga atas apresiasi ini. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mendukung pengembangan kurikulum yang mengakar pada potensi lokal dan menjawab isu global seperti perubahan iklim,” ungkap Mukhlis.

Penghargaan serupa juga diberikan kepada sejumlah guru SD dan SMP lainnya di Kabupaten Bone yang terlibat dalam tim pengembang kurikulum tersebut. Proses penyusunan Kurikulum Mulok ini merupakan hasil kerja sama Pemerintah Kabupaten Bone melalui Dinas Pendidikan bersama Proyek Land4Lives, yang berfokus pada ketahanan pangan dan adaptasi perubahan iklim berbasis pengetahuan lokal.

BACA JUGA:  Panen Raya Padi Serentak Di Bone Sulawesi Selatan Dihadiri Presiden RI Secara Virtual

Dengan peluncuran Kurikulum Muatan Lokal Pangan Lokal untuk Ketahanan Iklim ini, diharapkan generasi muda Bone semakin paham pentingnya pangan lokal dan terlibat aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. (Ag)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.