Awal Tahun Pelajaran, Pengurus KKG PJOK Kecamatan Cina Tancap Gas Susun Modul Ajar PM

oleh -957 x dibaca

CINA, TRIBUNBONEONLINE.COM– Mengawali tahun pelajaran 2025/2026, Kelompok Kerja Guru (KKG) PJOK Kecamatan Cina, langsung “tancap gas” dengan menggelar kegiatan penyusunan Modul Ajar Pembelajaran Mendalam (PM), Rabu (16/07/25).

Kegiatan yang dipusatkan di SD Inpres 5/81 Awo I ini diikuti oleh seluruh guru pembina olahraga se-Kecamatan Cina. Agenda utama adalah memperkuat pemahaman dan keterampilan guru dalam menyusun modul ajar yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik murid, khususnya dalam konteks pembelajaran mandiri.

Materi penyusunan modul ajar disampaikan langsung oleh Sekretaris KKG PJOK Kecamatan Cina, Samsuriyadi, S.Pd., yang juga merupakan fasilitator olahraga Kabupaten Bone. Ia memandu para guru memahami langkah-langkah teknis dalam menyusun modul ajar PM secara sistematis dan aplikatif.

BACA JUGA:  Tradisi Guru Sambut Kedatangan Murid di Pintu Gerbang Madrasah

“Pemahaman modul ajar menjadi penting agar pembelajaran tidak hanya sebatas rutinitas, tapi mampu memberi ruang eksplorasi dan kedalaman bagi murid,” ungkap Samsuriyadi.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Plt. Kepala UPT SD Inpres 5/81 Awo 1 serta tokoh penting dalam pembinaan olahraga Kabupaten Bone, Bapak A. Muh. Kasifah, S.Pd., MM., yang dikenal sebagai Trainer TOP dan pendamping tetap guru olahraga di berbagai pelatihan.

Dalam sesi motivasi, A. Muh. Kasifah menekankan pentingnya peningkatan kompetensi guru olahraga. “Saya ingin melihat guru-guru olahraga kita memberikan yang terbaik, terutama dalam pembelajaran olahraga yang menyenangkan dan mendalam,” ujarnya membakar semangat peserta.

BACA JUGA:  Patut diapresiasi Pengurus KKG PJOK Cina yang selalu Eksis dengan Kegiatan Secara Terprogram

Sementara itu, Ketua KKG PJOK Kecamatan Cina, Ali Amri, S.Pd., yang juga guru olahraga di SD Inpres 5/81 Ajangpulu, menegaskan bahwa guru olahraga kini perlu memahami secara utuh tugas pokok dan fungsinya, khususnya dalam merancang modul ajar yang bisa ditransformasi ke murid.

Hal senada juga disampaikan oleh pemateri lainnya, Pak Adi, guru olahraga dari SDN 202 Kanco. Ia mengimbau agar guru mampu menyusun modul ajar secara mandiri dengan memperhatikan aspek kemandirian, kreativitas, dan kebutuhan murid.

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung interaktif, menjadi ruang bagi peserta untuk saling berbagi pengalaman dan strategi pembelajaran. Sebelum acara berakhir, Basri, guru olahraga dari SD Inpres 4/82 Abbumpungeng, memimpin doa penutup.

BACA JUGA:  Pengukuhan PASKIBRAKA UPT SMAN 27 Bone: Momen Pembentukan Karakter Generasi Muda

Menariknya, semangat kolaborasi dan komitmen para guru olahraga Kecamatan Cina bukan hal baru. Sejak tahun 2009, mereka konsisten aktif, bahkan pernah menjadi wakil Kabupaten Bone dan Sulawesi Selatan dalam program olahraga TOPS dari UNICEF, termasuk pelaksana kegiatan olahraga inklusif bagi anak berkebutuhan khusus.

Semangat awal tahun yang penuh energi ini menandai keseriusan KKG PJOK Cina dalam terus mengembangkan kualitas pendidikan jasmani di daerahnya. (Andika/Tamzil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.