UPT SD Inpres 12/79 Cellu I Gelar Perpisahan Murid Kelas VI Kenangan Indah di Penghujung Masa Sekolah

TANETE RIATTANG TIMUR, TRIBUNBONEONLINE.COM–Suasana haru dan penuh kenangan menyelimuti pelaksanaan acara perpisahan dan pelepasan murid kelas VI di UPT SD Inpres 12/79 Cellu I Kecamatan Tanete Riattang Timur, Selasa (17/06/2025). Kegiatan ini digelar sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan dan pencapaian para murid selama enam tahun menempuh pendidikan dasar.

Acara berlangsung meriah namun tetap sarat makna, dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Pengawas SD Kabupaten Bone Wilayah Tanete Riattang Timur dan Barebbo, H. Abdul Rahman, S.Pd., M.M., Ketua K3S Kecamatan Tanete Riattang Timur, Ruslianto, S.Pd., M.Pd., Lurah Cellu,Firman Saleh, ms.s.sos, Ketua Komite Sekolah Anwar Marjan, serta para orang tua murid.

Dalam sambutannya, H. Abdul Rahman menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Ia mengungkapkan bahwa momen perpisahan ini adalah titik awal bagi murid-murid untuk melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. “Teruslah belajar dan berprestasi. Apa yang diperoleh di SD menjadi fondasi penting untuk masa depan yang lebih cerah,” pesannya.

Sementara itu, Kepala UPT SD Inpres 12/79 Cellu I, Hj. Hasnawati, S.Pd., mengungkapkan rasa bangga dan haru melihat murid -murid nya yang akan segera meninggalkan bangku sekolah dasar. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan belajar mengajar selama ini. “Hari ini bukanlah akhir, tetapi awal dari perjalanan panjang mereka. Semoga murid -murid kami menjadi generasi yang berakhlak mulia, cerdas, dan membanggakan,” tuturnya.

Acara ini juga diramaikan dengan berbagai penampilan dari murid, seperti tarian daerah, pembacaan puisi, dan persembahan lagu perpisahan yang menyentuh hati para hadirin. Suasana menjadi semakin emosional saat prosesi penyerahan kembali murid kepada orang tua dilakukan secara simbolis.

Dengan kegiatan ini, UPT SD Inpres 12/79 Cellu I tidak hanya memberikan kenangan manis bagi murid-murid kelas VI, tetapi juga mempererat hubungan antara sekolah, orang tua, dan masyarakat dalam mendukung pendidikan yang bermakna. (Tamzil)