Mahasiswa UNIM Bone Sulap Daun Singkong Jadi Sabun Organik

oleh -511 x dibaca

WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Universitas di Kabupaten Bone yaitu Universitas Muhammadiyah (UNIM) Bone, mencatat pemecahan rekor dengan berhasil meloloskan 37 proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) pada tahun 2024, menjadi perguruan tinggi no.1 Se- LLDIKTI IX dan menjadi urutan ke 3 besar pendanaan PKM 8 Bidang PTN/PTS Se- Indonesia Timur. Adapun salah satu judul proposal yang berhasil lolos yaitu “Manflava Soap: Sulap Daun Singkong Jadi Sabun Organik Alternatif Kaya Flavonoid Reduksi Masalah Kulit” dengan skema Bidang Kewirausahaan.

Di tengah pesatnya perkembangan industri kecantikan, kini ada tren baru yang menghadirkan keajaiban dari bahan lokal, yakni daun singkong. Sebuah penelitian terbaru mengungkap potensi besar dari daun singkong sebagai solusi alami untuk masalah kulit yang umum dialami oleh banyak orang yang diusulkan oleh salah satu tim PKM Universitas Muhammadiyah Bone yang diketuai Oleh Riska dari Program studi pendidikan bahasa Indonesia angkatan 2022, Anggota 1 Ica Alfiani dari Program studi pendidikan Matematika angkatan 2022, Anggota 2 Indra Hermawan dari Program studi Teknologi Pendidikan angkatan 2022 dan Anggota 3 Rika Program studi pendidikan Matematika angkatan 2022. serta Dosen Pendamping kami Marlia Rianti, S.Pt, MM, M.Si

BACA JUGA:  UPT SMP Negeri 2 Ajangale Raih Juara 1 Lomba Kebersihan Antar Sekolah Tingkat Kecamatan Ajangale dalam Rangka Hardiknas 2025

Daun singkong, yang telah lama menjadi bagian dari budaya masyarakat Indonesia sebagai bahan makanan, kini menarik perhatian sebagai bahan perawatan kulit yang efektif. Para peneliti menemukan bahwa ekstrak daun singkong mengandung senyawa-senyawa aktif yang memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antimikroba.

Dosen pendamping, Marlia Rianti, yang juga turut mengawasi penelitian ini, menyambut baik hasil temuan tersebut. “Ini adalah langkah yang menggembirakan dalam memanfaatkan potensi alam Indonesia untuk kesehatan kulit,” ujarnya dalam tulisan yang diterima Kamis, 2 Mei 2024.

Selain itu, daun singkong juga dikenal mengandung vitamin dan mineral penting yang membantu menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan. Kandungan vitamin C, vitamin E, dan beta-karoten dalam daun singkong dapat membantu mencerahkan kulit, mengurangi tanda penuaan, dan meningkatkan elastisitas kulit.

BACA JUGA:  Gelar The New Prom Night, ATHEXFONE 24 SMA 8 Bone Usung Tema "Mengetuk Pintu Langit"

“Kami sangat bersemangat dengan temuan kami ini karena tidak hanya memberikan alternatif alami untuk perawatan kulit, tetapi juga mendukung pemanfaatan sumber daya lokal,” tambah Marlia.

Dengan dukungan dosen pendamping dan respons positif dari industri, penelitian ini menandai awal dari pengembangan lebih lanjut dalam pemanfaatan daun singkong untuk perawatan kulit. Namun, para peneliti juga menekankan pentingnya penelitian lanjutan untuk memahami lebih dalam potensi dan efek samping dari penggunaan daun singkong dalam jangka panjang.

Seiring dengan penemuan ini, diharapkan masyarakat akan semakin menyadari keberagaman sumber daya alam yang dimiliki Indonesia dan potensinya dalam memberikan solusi untuk masalah-masalah sehari-hari, termasuk perawatan kulit. (*)

BACA JUGA:  Aparat dan Warga Desa Buareng Dukung Program Kerja KKN IAIN Bone

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.