Waspada, Identitas Danyon C Pelopor Dicatut di Akun Whatsapp dan Facebook, Kompol Ichsan: Itu Penipu, Jagan Diladeni

oleh -137 x dibaca

WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Lagi dan lagi, identitas Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si dicatut orang tak dikenal (OTK).

Kejadian tak mengenakkan ini kembali terjadi Senin (4/9/2023).

Danyon Ichsan yang dikenal sebagai sosok supel dan mudah bergaul mengaku, dirinya mengetahui hal ini setelah salah satu kerabat mengabari dirinya.

Waspada, Nomor yang Dipakai Oleh OTK.

Danyon bergelar Magister Sains ini berharap agar apabila ada nomor misterius yang menghubungi dan mencatut dirinya untuk tidak dilayani.

Kompol Nur Ichsan menegaskan, dirinya tidak pernah mengganti ataupun mengubah nomor ponselnya.

BACA JUGA:  Baznas Berbagi 2000 Tas Generasi Emas Indonesia

Bukan hanya nomor ponsel, ada akun media sosial Facebook juga mencatut dirinya.

“Jadi kalau ada yang menghubungi dengan nomor baru atau meminta pertemanan di Facebook dan mengaku-ngaku sebagai saya, itu adalah penipu. Sebaiknya tidak usah diladeni,” ungkap Ichsan.

Danyon yang beken dengan istilah “Tindizzz” ini mengatakan, bahwa sudah lebih dua kali identitasnya dicatut orang lain.

Orang tidak bertanggung jawab tersebut menggunakan nomor 081362215914.

“Jadi OTK ini mengaku-ngaku sebagai saya. Dengan menggunakan foto saya sebagai foto profil. Yang pasti, itu bukan saya. Saya tidak pernah ganti nomor telepon,” tuturnya.

BACA JUGA:  Diikuti 500 Orang, JOIN Bone Sukses Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Begini Disampaikan Bupati A. Fahsar

Ichsan mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya. Terlebih apabila ada nomor baru yang terkesan meminta kerja sama kemudian minta tolong transfer uang atau pulsa.

“Sebaiknya untuk memastikan, konfirmasi langsung ke saya. Jangan lakukan transaksi apapun. Jangan sampai kita menjadi korban penipuan,” tandasnya. (Ril/Irfan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.