WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP turut ambil bagian dalam kegiatan Tudang Sipatangngareng yang digelar Pemerintah Kabupaten Bone di Aula Lateya Riduni, Senin, 01 April 2025. Acara ini dihadiri para Guru Besar yang merupakan putra daerah Bone, sebagai ajang diskusi dan refleksi terhadap pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Menteri Andi Amran menekankan pentingnya persatuan dan pengabdian kepada masyarakat. “Kita semua bersaudara, nenek kita Adam. Kita berada di bawah merah putih, kita sama-sama orang Bugis. Tolong berikan yang terbaik untuk rakyat. Kita sudah lebih dari cukup, lakukan yang terbaik,” ujarnya.
Beliau juga mengingatkan, jabatan, kekayaan, dan kepintaran adalah ujian bagi manusia. “Ujian manusia itu kalau sudah punya jabatan, di sini terkadang kita lupa. Kekayaan juga kadang membuat kita lupa. Kepintaran juga adalah ujian. Jika kita mulai sombong, alam tidak akan berpihak kepada kita,” tambahnya.
Sebagai bentuk kontribusi terhadap pembangunan Bone, Menteri Andi Amran berharap para Guru Besar Bone dapat memberikan sesuatu yang berharga bagi daerahnya. “Saya berharap para Guru Besar taroki passengereng (buatlah sesuatu sebagai cinderamata untuk Bone),” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengungkapkan kondisi ekonomi dan sosial di Bone. Saat ini, tingkat kemiskinan di Bone berada pada angka 9,58 persen, PDRB 6,19 persen, tingkat pengangguran 2,28 persen, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 70,81 persen. Untuk menuntaskan kemiskinan, ia menekankan pentingnya pendataan yang akurat dengan metode “By Name, By Address”.
Menteri Andi Amran juga mengangkat program Presiden RI mengenai 70 ribu koperasi di seluruh Indonesia, dengan target satu koperasi per desa. “Program pemerintah harus disinkronkan. Ini akan memotong harga pasok, dari petani langsung ke koperasi, lalu ke konsumen. Ini nanti yang akan mengubah kesejahteraan,” jelasnya.
Ia menutup sambutannya dengan harapan besar untuk Kabupaten Bone. “Kita mau jadikan Bone terbaik di Indonesia,” pungkasnya.
Acara Tudang Sipatangngareng ini menjadi momentum bagi para akademisi dan pemimpin daerah untuk bersinergi dalam membangun Bone yang lebih maju dan sejahtera. (Ag)
