WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Sebanyak 70 Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Bone resmi dikukuhkan di Gedung PKK Bone, Kompleks Kantor Bupati Bone, Kota Watampone, Jumat (15/8/2025).
Prosesi pengukuhan dipimpin langsung Bupati Bone, H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., MM, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Acara ini turut dihadiri Danrem 141/Tp, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bone, Dandim 1407/Bone, Kapolres Bone, Ketua Pengadilan Negeri Bone, Kepala Kejaksaan Negeri Bone, PJ Sekda Bone, para asisten, staf ahli bupati, kepala OPD, serta Ketua PPI Kabupaten Bone.
Pengukuhan ini menjadi langkah awal bagi putra-putri terbaik daerah itu untuk mengemban amanah mengibarkan Sang Merah Putih pada upacara HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan RI.
Momen sakral ini ditandai dengan pemasangan ovalet dan kendit pada perwakilan Paskibraka, sebagai simbol kesiapan mereka menjalankan tugas negara.
Sebelum pengukuhan, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bone, Drs. Andi Amran, M.Si., memimpin pembacaan pengantar pengukuhan dan Ikrar Putra dan Putri Indonesia. Dengan lantang, para calon Paskibraka mengucapkan ikrar, meneguhkan komitmen mereka untuk mengabdi pada bangsa dan negara.
Dalam sambutannya, Bupati Bone berpesan agar para Paskibraka memaknai tugas ini sebagai kehormatan dan kebanggaan.
“Sebagai generasi bangsa yang terpilih mewakili seluruh unit pendidikan di Kabupaten Bone, ini adalah kesempatan yang tidak semua orang dapatkan. Perjalanan kalian panjang, proses seleksi tidaklah mudah. Fokuslah pada tugas mulia ini. Jadilah duta Pancasila yang memegang teguh nilai-nilai ideologi bangsa,” ujarnya.
Bupati juga mengajak para orang tua untuk memberikan dukungan penuh, baik secara moral maupun doa, demi kelancaran tugas anak-anak mereka.
“Sukses sebagai purna Paskibraka akan menjadi sejarah pribadi dan kebanggaan keluarga. Pemerintah Kabupaten Bone mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung persiapan upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI,” tambahnya.
Bagi para Paskibraka, momen pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan titik awal perjalanan menjadi bagian dari sejarah bangsa. Tugas mereka pada 17 Agustus mendatang akan disaksikan oleh seluruh masyarakat Bone sebuah kehormatan yang akan terpatri sepanjang hayat. (Sugi)
