BONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Suasana hangat terasa di ruang-ruang rumah orang tua siswa SDIT Rabbani pada Selasa malam (6/8). Meski hanya bertatap muka lewat layar Zoom, ratusan peserta Pertemuan Orang Tua Murid (POM) Virtual tetap antusias mengikuti jalannya acara sejak pukul 20.00 hingga 22.00 WITA.
Dibuka oleh Ustadz Khaerul Sulaiman, S.H., kegiatan ini diawali dengan sambutan Kepala SDIT Rabbani, Ustadz A. Tajuddin, S.Pd.Gr., yang memaparkan kembali visi dan misi sekolah. Ia menegaskan bahwa pendidikan di SDIT Rabbani bertumpu pada pondasi religius yang kokoh.
“Visi utama kami adalah menanamkan nilai-nilai religius kepada setiap peserta didik. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: Aku tinggalkan kepada kalian dua perkara; jika kalian berpegang teguh pada keduanya, niscaya kalian tidak akan tersesat, yaitu Al-Qur’an dan sunnahku. Ketika nilai ini tertanam kuat, aspek lain akan mengikuti,” jelasnya.
Tak hanya itu, ia mengingatkan bahwa pendidikan anak bukan hanya tugas sekolah, tetapi hasil sinergi erat dengan orang tua. “Kolaborasi guru dan orang tua sangat menentukan keberhasilan anak-anak kita dalam meraih tujuan pendidikan yang holistik,” tambahnya.
Memasuki sesi program sekolah, Wakil Kepala SDIT Rabbani, Ustadzah Rostina, S.Pd.Gr., memperkenalkan sejumlah agenda semester ini, seperti Buku Kontrol Hafalan dan Ibadah Harian sebagai sarana komunikasi guru–orang tua, program “Lapak Bekalku” untuk kemudahan penyediaan bekal siswa, hingga sosialisasi ekstrakurikuler dengan program baru renang khusus siswa putra.
Sorotan lain datang dari Ustadz Muhammad Natsir, S.Pd., Ketua Departemen Koperasi dan Wakaf DPD Wahdah Islamiyah Bone sekaligus Ketua Koperasi MITRA, yang meluncurkan Program Tabungan Pendidikan Siswa. Program ini membiasakan anak menabung sejak dini melalui buku tabungan dan aplikasi pencatat transaksi.
“Budaya menabung adalah kebiasaan baik yang perlu ditanamkan sejak dini. Selain melatih finansial, ini juga menumbuhkan tanggung jawab, kemandirian, dan kedisiplinan anak,” ujarnya.
Sesi tanya jawab interaktif menutup kegiatan malam itu. Beragam pertanyaan dan masukan mengalir dari para orang tua, menandakan kuatnya kemauan untuk berjalan seiring dengan pihak sekolah.
POM Virtual kali ini bukan sekadar forum informasi, tetapi momentum memperkuat kemitraan antara sekolah dan keluarga. SDIT Rabbani berharap, sinergi ini dapat terus mencetak generasi yang religius, cerdas, dan berkarakter kuat. (Ag)