BAREBBO, TRIBUNBONEONLINE.COM–Camat Barebbo Andi Yusuf, S.STP, MSi., bersama Forkopimcam melakukan penanaman bibit cabai dan aksi pungut sampah pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, di SMPN 1 Barebbo, Kamis (05/06/2025). Kegiatan penanaman dan aksi pungut sampah merupakan rangkaian acara peringatan Hari Lingkungan Hidup di salah satu Calon Sekolah Adiwiyata Nasional ini.
Menanam cabai salah satu upaya dan bukti nyata pelaksanaan program bapak Bupati upati yakni Program Pertanian Masuk Sekolah sebagai bentuk dukungan untuk menyukseskan program ketahanan pangan kabupaten Bone. Hal ini disampaikan Camat Barebbo Andi Yusuf, S.STP., M.Si. ketika menghadiri peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang dilaksanakan SMP Negeri 1 Barebbo.
“Kami pemerintah kecamatan Barebbo mengucapkan terima kasih atas bantuan bibit cabai dari bapak Bupati Bone, pagi ini kami bersama dengan Forkopimcam, Kepala SMPN 1 Barebbo serta Dinas Lingkungan Hidup Kab. Bone melakukan penanaman bibit cabai untuk mendukung 100 Hari Kerja bapak bupati dalam rangka program Pertanian Masuk Sekolah sebagai salah satu upaya untuk menyukseskan program Ketahanan Pangan kabupaten Bone.” kata Andi Yusuf.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bone diwakili Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, A. Takdir, S.T., M.Si. Kapolsek Barebbo, AKP Dodie Ramaputra, S.H., M.H., Danramil Barebbo diwakili Babinsa Kel. Apala, Serma Ismail, Lurah Apala, H.Andi Elyas, SE. Kepala Puskesmas Barebbo, Hj. Sriyanty, S.Kep., Ns.
Mengusung tema “Hentikan Polusi Plastik, Sehari Bebas Asap Kendaraan” serta slogan “Tantangan Bersama Aksi Kolektif,” Camat Barebbo menegaskan pemerintah kecamatan turut berkomitmen dalam penanganan sampah plastik dan mengajak seluruh warga sekolah untuk memerangi sampah plastik, mewujudkan sekolah sehat agar bisa lolos meraih juara Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional 2025.
Sementara itu menurut Wakasek Kurikulum SMPN 1 Barebbo, Hj. Yulis Malena, S.Pd., M.Pd. selaku Ketua Tim Sekolah Adiwiyata mengatakan bahwa peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 yang dilaksanakan SMPN 1 Barebbo kali ini cukup seru dan terkesan unik namun penuh keakraban antara warga sekolah dengan Forkopimcam. Dimana pada saat kedatangan pelajar, pendidik dan tenaga kependidikan begitu tiba di gerbang sekolah langsung mematikan mesin kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat. Selanjutnya kendaraan didorong menuju parkiran dengan dibantu oleh relawan dalam hal ini pengurus eskul diantaranya OSIS, DPS, Pramuka, PKS, PMR, UKS, dll.
“Karena mengusung tema Sehari Tanpa Asap Kendaraan maka jangankan pelajar atau guru, para pejabat pun mematikan mesin kendaraannya. Mobil Camat, Kapolsek, Kepala Puskesmas yang datang menghadiri acara semua didorong dari gerbang ke tempat parkir.” ungkap Hj. Yulis.
Di tempat yang sama, Kepala UPT SMPN 1 Barebbo, Andi Asrib Adnan, S.Pd., M.Si. mengatakan bahwa kehadiran Forkopimcam di acara ini sebagai wujud nyata dukungan pemerintah setempat kepada SMPN 1 Barebbo dalam rangka menghadapi lomba sekolah Adiwiyata Nasional 2025.
“Salah satu syarat administrasi yang harus dipenuhi Calon Sekolah Adiwiyata Nasional yakni ada MoU antara pihak sekolah dengan Forkopimcam, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten, Bank Sampah dll. Olehnya itu, kami proaktif menjalin kerjasama dengan pemerintah dan berbagai pihak lainnya. Alhamdulillah pagi ini kami dapat menghadirkan mereka dalam berkegiatan. Luar biasa, mereka tidak segan-segan terjun langsung memungut sampah dan menanam bibit cabai di sekolah kami.” beber Andi Asrib.
Selanjutnya, Wakasek Kesiswaan Syamsul Bahri, S.Pd. menambahkan bahwa salah satu indikator keberhasilan ‘perang’ terhadap sampah adalah semakin berkurangnya sampah yang dijual di Bank Sampah ‘Lamellong’. Hal ini berarti tingkat kesadaran siswa untuk mengurangi jajanan dalam kemasan plastik sudah meningkat. Pelajar dan pendidik serta tenaga kependidikan sudah mulai membawa tumbler air minum dari rumah.
“Kami selalu mengingatkan kepada pelajar bahwa bumi tidak membutuhkan kita, tapi kitalah yang membutuhkan bumi. Mari kita wariskan lingkungan yang layak untuk generasi mendatang,” pesan Syamsul. (Syam/Tamzil)