WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Kasus Penembakan Pengacara Rudi S Gani pada malam pergantian tahun tepatnya pada Selasa 31 Desember 2024 sekira pukul 21.50 Wita di Dusun Limpoe Desa Pattuku Limpoe Kecamatan Lappariaja Kabupaten Bone sampai belum menemui titik terang.
Tepat dua bulan sejak tragedi penembakan yang di lakukan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) tersebut, namun sampai hari ini pihak Polres Bone belum berhasil mengungkap pelaku dan motif penembakan misterius tersebut.
Arfah selaku kader HMI Cabang Bone menyorori kinerja dari Polres Bone yang sudah dua bulan belum juga berhasil mengungkap pelaku penembakan Rudi S Gani. Yang mana hal ini menurutnya menandakan ketidak becusan pihak Polres Bone dalam menagani kasus penembakan yang terjadi di Kecamatan Lapri tersebut.
“Ketika pihak Kapolres Bone tidak mampu mengungkap motif serta pelaku penembakan, mungkin lebih baik mundur saja. Karena ini bukan hanya sekedar kasus penembakan biasa, akan tetapi kami menduga ada hal yang berusaha di sembunyikan dari kasus ini mengingat tepat hari ini kasus penembakan itu sudah tepat dua bulan namun belum juga ada titik terang siapa dalang dibalik semua kasus ini,” ungkapnya.
Arfah menekankan, agar kiranya pihak Polres Bone membuat press release 2 X 24 jam terkait dengan perkembangan kasus ini agar tidak menimbulkan kecurigaan publik terhadap Polres Bone.
Menurutnya, ini sebagai bentuk ultimatum kepada Polres Bone ketika tidak ada titik terang, dirinya akan melakukan konsulidasi untuk malakukan aksi untuk mendesak Polres Bone dalam menyelesaikan kasus penembakan Rudi S Gani. (@co)