Senam Anak Indonesia Warnai Kebersamaan di TK Assolihin: Wujud Indahnya Toleransi Sejak Dini

oleh -344 x dibaca

WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Suasana penuh keceriaan dan kebersamaan tampak di halaman TK Assolihin di Jalan Gunung Klabat, saat kedatangan anak didik TK Kalam Kudus untuk bersama-sama mengikuti kegiatan Senam Anak Indonesia. Kegiatan ini bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga menjadi wujud nyata toleransi dan keharmonisan antar umat beragama sejak usia dini.

Kepala TK Assolihin, Erniwati, S.Pd, dengan hangat menyambut kedatangan rombongan dari TK Kalam Kudus. “Kami sangat senang bisa berbagi momen bersama. Ini adalah pelajaran berharga bagi anak didik bahwa perbedaan bukanlah penghalang untuk hidup rukun dan saling menghargai,” ujarnya. Jumat, (21/02/2025).

BACA JUGA:  Perkuat Hubungan Silaturahmi, Polres Bone Gelar Pertandingan Sepak Bola dengan APDESI Bone 

Para anak didik dari kedua TK tampak antusias mengikuti senam dengan penuh semangat. Andi Ezar Zhafran, salah seorang anak didik TK Assolihin, mengungkapkan kebahagiaannya dengan adanya teman-teman baru yang datang. “Senang sekali, jadi tambah banyak teman,” katanya dengan wajah ceria.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana sejak dini, anak-anak diajarkan untuk menghargai keberagaman dan menjalin persahabatan tanpa sekat. Dengan semangat kebersamaan ini, diharapkan nilai-nilai toleransi dan persatuan terus tumbuh di hati generasi penerus bangsa.

Selain senam bersama, anak didik dari TK Assolihin dan TK Kalam Kudus juga saling berinteraksi melalui berbagai permainan edukatif. Tawa riang mereka menggema di halaman sekolah, menciptakan suasana penuh keceriaan dan keakraban. Para guru dari kedua TK turut serta membimbing anak didik, memastikan mereka merasa nyaman dan menikmati momen kebersamaan ini. Interaksi positif seperti ini menjadi pengalaman berharga dalam membangun sikap saling menghormati sejak usia dini.

BACA JUGA:  Siap Tatap Turnamen Besar, Tim Tuan Rumah Perseba Bakunge Berhasil Kandaskan PS Tonronge 7-1

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengadakan kegiatan serupa yang menanamkan nilai-nilai persaudaraan dalam keberagaman. Dengan terus menumbuhkan semangat toleransi dan kebersamaan, anak-anak akan tumbuh menjadi generasi yang menghargai perbedaan, menjunjung tinggi persatuan, dan siap membangun masa depan yang lebih harmonis. (A. Anto/Tamzil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.