WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–10 Tenaga Kesehatan (Nakes) Rumah Sakit Hapsah yang Resign karena jasa mereka tak terbayarkan oleh pihak manajemen rumah sakit, hingga hari ini masih terus memperjuangkan haknya.
Para nakes rumah sakit hapsah ini kembali mendatangi Dinas Kesehatan Kabupaten Bone untuk bersilaturahmi sekaligus menyampaikan curhatan mereka terkait masalah mereka.
Sejumlah nakes RS Hapsah ini diterima langsung oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bone drg. Yusuf Tolo di ruangannya, Senin 7 Agustus 2023.
“Tujuan kami mendatangi Dinkes untuk menyampaikan keluhan para nakes rumah sakit hapsah sekaligus meminta petunjuk dan arahan tentang masalah kami, dengan harapan ada pencerahan yang diberikan,” kata Salah satu nakes Didit.
Setelah mendengarkan curhatan para Nakes ini, Sekdis Kesehatan pun mengatakan bahwa pihaknya akan mencoba melakukan mediasi dengan pihak manajemen, karena menurutnya selalu pemerintah daerah tidak memiliki hak progretif untuk mencampuri manajemen rumah sakit karena swasta.
“Kami tidak bisa mencampuri terlalu jauh ke pihak manajemen karena kan swasta, tapi kami hanya bisa sebagai mediator, dan akan menyampaikan ke manajemen RS Hapsah agar segera menyelesaikan hak hak para nakes ini,” kata drg. Yusuf
Selain itu selaku pemerintah daerah pihaknya juga akan melakukan peninjauan izin operasional kembali ke Rumah Sakit Hapsah ini apakah semuanya sudah berjalan sesuai dengan SOP atau tidak.
“Kami juga akan mengirimkan surat pemberitahuan resmi kepada pihak rumah sakit untuk segera menyelesaikan hak-hak tenaga kesehatan ini,” tambahnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sedikitnya puluhan nakes mengajukan resign karena gaji mereka tak terbayarkan, mereka hanya dijanjikan akan diselesaikan namun kenyataannya tidak ada. (Choys)