MTs Jangkali Laksanakan Perpisahan 

oleh -592 x dibaca

LAMURU, TRIBUNBONEONLINE.COM–Dengan tema “Membangun Masa Depan Mengukir Prestasi“ Madrasah Tsanawiah Jangkali sukses menggelar perpisahan dan penamatan dirangkaikan dengan seremoni penaikan tingkat pelajarnya pada Rabu, 19 Juni 2025.

Lewat penampilan pelajar yang ditamatkan, rangkaian acara berlangsung dengan hikmat dan suasana penuh haru dipelataran MTs Jangkali tempat dimana acara tersebut digelar. Acara ini dihadiri beberapa unsur seperti Babinsa, pemerintah desa, komite sekolah dan kepala sekolah Intansi serta seluruh orang tua pelajar.

Menariknya acara ini, menjadi sarana penyerahan bantuan pelajar berprestasi oleh Pemerintah Desa Seberang dimana program bantuannya telah berjalan selama dua tahun, bantuan tersebut diserahkan langsung Kepala Desa Seberang Andi. Muhammadong kepada Alifa Cahaya Aulia salah seorang penerima bantuan pelajar berprestasi.

BACA JUGA:  SMP 5 SibuluE Selebrasi dan Gelar Karya P5

Tidak lupa MTs Jangkali yang menamatkan 33 orang dan saat ini menerima calon pelajar baru sebanyak 44 orang. Bukan hanya pelajar yang mendapat peringkat rangking turut menerima piagam dan bingkisan pihak MTs Jangkali turut memberi, cindera mata ke beberapa kepala sekolah, guru dilingkup instansi pendidikan terdekatnya di Desa Seberang Kecamatan Lamuru.

Hasanuddin S.Ag selaku kepala sekolah saat diwawancara mengatakan, acara ini kita gelar secara sederhana berkat partisipasi beberapa guru dan orang tua pelajar, acara seperti ini rutin tiap tahun saat penamatan atau penaikan kelas dan telah menjadi tradisi tahunan di Desa Seberang.

BACA JUGA:  MTs Al Hidayah Bakke Laksanakan Upacara Perdana 2024

Lain pula Kepala SDN 147 Seberang, Bahrun Ali yang turut hadir, di tempat yang sama bakal menggelar acara serupa di sekolahnya, pada Ahad, 22 Juni 2025 membenarkan, acara ini memang telah menjadi tradisi di Desa Seberang, tujuannya tidak lain sebagai sarana mempererat tali silaturahmi utamanya orang tua pelajar dan beberapa tokoh agama, dan pemuda.

“Dengan adanya acara pertemuan seperti ini bisa dijadikan momen evaluasi, bagaimana kemudian orang tua pelajar dapat tergerak, turut lebih intens memotivasi anaknya agar berprestasi untuk membangun masa depannya, sesuai tema acara ini, pasalnya guru hanya terbilang lima jam kegiatan belajar mengajar di sekolah dengan pelajar, lebihnya itu orang tua,”jelasnya. (Affandy)

BACA JUGA:  Lolos Hibah Kemendikbudristek, Tim PKM-RSH UNIM Bone Lakukan Investigasi Kayu Bolong Semangki

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.