KAHU, TRIBUNBONEONLINE.COM– Dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2025, UPT SMP Negeri 1 Kahu melaksanakan aksi bersih-bersih lingkungan sekolah dan sekitarnya pada Sabtu (20/09/25). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh warga sekolah, mulai dari guru, staf, hingga para pelajar, sebagai wujud nyata kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Aksi yang dimulai sejak pagi hari ini difokuskan pada pembersihan area dalam dan luar sekolah, termasuk selokan, halaman, serta jalan di sekitar sekolah. Dengan semangat gotong royong, para peserta mengumpulkan sampah, memilahnya, dan memastikan lingkungan menjadi lebih asri, rapi, dan nyaman untuk mendukung proses belajar mengajar.
Kepala UPT SMP Negeri 1 Kahu, Ibu Andi Hasriani Asfar, SS., S.Pd., MM., menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi juga menjadi sarana pendidikan karakter bagi pelajar.
“Kami ingin menumbuhkan kesadaran bahwa kebersihan adalah tanggung jawab kita bersama. Aksi ini tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan sekolah, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Selain mendukung terciptanya lingkungan yang sehat, kegiatan ini juga merupakan implementasi dari edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Nomor: S.103/C.8/JFT/SDM.5.2/B/09/2025 tentang dukungan kegiatan World Cleanup Day Indonesia 2025. Aksi ini sekaligus menjadi bagian dari persiapan sekolah menuju predikat Sekolah Adiwiyata.
Kegiatan ini juga disinergikan dengan Gerakan Sekolah Sehat (GSS) yang dipandu oleh para pembina, yaitu Ibu Hafsah, S.Pd. (Pembina GSS), Ibu Andi Nurdiana, S.Pd. (Pembina UKS), Ibu Anita Gazali, M.Pd. (Pembina Adiwiyata), dan Ibu Hasriana, S.Pd.I. (Pembina Sekolah Ramah Anak). Hasil dari kegiatan ini dimanfaatkan secara kreatif, seperti pembuatan pupuk kompos dari daun kering dan pemanfaatan limbah plastik menjadi hasta karya yang bernilai guna.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, pihak sekolah berharap dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain dan masyarakat luas untuk terus menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Semangat kebersamaan ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih sehat, nyaman, dan mendukung proses pembelajaran yang berkualitas. (Tamzil)