KAJUARA, TRIBUNBONEONLINE.COM– Pemerintah Desa Massangkae, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, sukses menggelar kegiatan jalan sehat dan senam zumba dalam rangkaian Pekan Olahraga Antar Dusun (PORDUS) 2025.
Acara ini mendapat sambutan hangat dari ratusan warga yang datang dari empat dusun, yakni Dusun Laggoppo I, Laggoppo II, Ellue, dan Hulo.
Kegiatan dipusatkan di Lapangan Desa Massangkae dan dibuka langsung oleh Kepala Desa Massangkae, Muh. Asri Arsyad, Sabtu (23/8/2025).
Dalam sambutannya, Kepala Desa Massangkae menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk menjaga kesehatan, tetapi juga sebagai wadah mempererat silaturahmi antarwarga.
“Jalan sehat ini kita laksanakan untuk membangun semangat kebersamaan, meningkatkan kekompakan, sekaligus menggerakkan masyarakat agar lebih peduli terhadap pola hidup sehat,” ungkap Muh. Asri Arsyad.
Rute jalan sehat dimulai dari Dusun Laggoppo I, melewati Laggoppo II, lanjut ke Desa Mallahae, dan berakhir kembali di Lapangan Massangkae. Sepanjang perjalanan, peserta tampak antusias dan penuh semangat, bahkan diwarnai canda tawa serta yel-yel khas setiap dusun.
Setelah garis finish, suasana semakin meriah dengan senam zumba Tabola Bale yang dipandu instruktur energik, Zin Ijhe, serta dibawakan dengan penuh semangat oleh MC Daeng Uppy.
Musik yang menghentak membuat lapangan dipenuhi keceriaan, diikuti dengan goyangan zumba yang kompak dari seluruh peserta.
Puncak acara ditutup dengan pembagian kupon undian doorprize yang telah disiapkan panitia. Hadiah-hadiah menarik seperti perlengkapan rumah tangga, kebutuhan sehari-hari, hingga bingkisan spesial menambah antusiasme warga.
Kesuksesan acara ini menjadi bukti nyata bahwa kebersamaan dan partisipasi aktif masyarakat adalah kunci utama dalam membangun Desa Massangkae.
Panitia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan.
Dengan adanya kegiatan jalan sehat dan senam zumba ini, diharapkanb warga Desa Massangkae dapat terus menjaga semangat kebugaran jasmani, memperkuat tali persaudaraan, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap desa tercinta. (Julfiadi)
