OSIM MA Annur Nusa Sukses Laksanakan Pilketos

KAHU, TRIBUNBONEONLINE.COM–Pemilihan Ketua OSIM di MA Annur Nusa berlangsung dengan sukses dan lancar pada Senin (24/02). Dua pasang kandidat calon Ketua OSIM,  Alwan Khair dari kelas XI A berpasangan Dwi Hairunnisa  dengan nomor urut 1 dan Diva Agustina  dari kelas XI B  berpasangan Rezki kelas 10A dengan nomor urut 2, berkompetisi dalam pemilihan yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

Pemilihan Ketua OSIS tahun ini menggunakan sistem ala Pilpres/Pileg dimana penyelenggara terdiri dari KPU, Panwas, PPK, PPS dan KPPS.

Wahyu Ramadhan selaku ketua KPU menuturkan bahwa kegiatan Pilketos  tidak hanya sebagai ajang demokrasi siswa, tetapi juga merupakan bagian dari integrasi program OSIM dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Suara Demokrasi”.

Pelaksanaan pemilihan yang bertempat di lokasi 2 MA Annur Nusa  berlangsung secara hikmat dan lancar walau ada   kendala tapi tetap bisa diatasi cepat

Farhan selaku Banwaslu, mengungkapkan bahwa Pilketos dan Pileg DPS/MPK terasa pelaksanaan Pilkada,  tahap tahapan PIlketos begitu berjenjang seperti tahapan Pilkada atau pilpres, dan melibatkan banyak siswa sebagai penyelenggara.

Hasil Pilketos berdasarkan hasil rapat pleno berjenjang dari PPS , PPK dan  KPU,  suara menunjukkan bahwa nomor urut 1 memperoleh 51,2% suara, sedangkan nomor urut 2 mendapatkan 48,2% suara dari total pemilih 226 orang. Hasil ini telah  diumumkan oleh KPU setelah Rapat Pleno KPU  selesai.

Andi Ranru selaku kepala madrasah, menuturkan bahwa dengan Pilketos , MA Annur Nusa menunjukkan komitmennya dalam mendidik siswa untuk memahami dan menerapkan nilai-nilai demokrasi sejak dini.

“Semoga Ketua OSIM yang terpilih dapat menjalankan tugasnya dengan amanah dan membawa Madrasah menuju prestasi yang lebih gemilang,” pesannya

Alwan Khair ,ketua OSIM terpilih mengungkapkan bahwa akan melaksanakan kolaborasi kepada seluruh siswa dan guru untuk merealisasikan Visi Misinya dengan menghadirkan program program yang kreatif dan inovatif dibawa bimbingan para bapak/Ibu guru. (Julfiadi)