MARE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Rabu, 11 September 2024, mahasiswa KKN Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) Posko 11 Desa Tellongeng Kecamatan Mare Kabupaten Bone melaksanakan kegiatan wakaf Al-Qur’an di tujuh masjid yang tersebar di berbagai dusun di Desa Tellongeng.
Masjid di Dusun Tariti menjadi salah satu lokasi pertama penerima wakaf, meskipun jalan menuju dusun tersebut cukup terjal, para mahasiswa tetap bersemangat menjalankan tugas mulianya.
“Semangat kami tak surut, meski medan jalan menuju masjid disini cukup menantang,” ujar Hapsi mahasiswi KKN UINAM yang di iyakan rekan lainnya Uni dan Selvi.
Sementara itu, di Dusun Cenrana, akses jalan yang masih berupa tanah liat dan belum diaspal tak mengurangi semangat tim KKN. “Kondisi jalanan memang cukup berat, tapi tujuan kami sangat mulia, jadi semua lelah terbayar,” kata Hera, Risna dan Yus mahasiswa lainnya
Puncak acara wakaf Al-Qur’an terjadi di Masjid Dusun Tellongeng, bersamaan dengan rangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara ini dihadiri oleh Sekcam Mare, Babinsa, aparat desa, tamu undangan dan warga setempat.
“Ini adalah momen penting dan berharga yang sangat berkesan bagi kami,” ujar Nisa, Aish peserta KKN lainnya.
Kegiatan wakaf Al qur’an ini tak lepas dari dukungan BAZNAS Bone yang mensponsori sebanyak 30 Al-Qur’an untuk diserahkan kepada masyarakat.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan, sehingga kegiatan wakaf ini dapat terlaksana dengan baik,”ucap Ripa, anggota KKN dan Iccang kordes KKN yang turut andil dalam pendistribusian.
Kegiatan ini menjadi momen berharga yang disambut antusias oleh masyarakat setempat yang mendapat respon positif dari pemerintah setempat.
“Dengan semangat kebersamaan, kegiatan ini menjadi contoh nyata dari pentingnya kontribusi sosial dan kebersamaan dalam menciptakan manfaat bagi masyarakat luas. Dan ucapan terima kasih kami ucapkan buat para mahasiswa KKN UINAM yang telah memprakarsai kegiatan ini,” ungkap Kepala Desa Tellongeng, Paturungi, S.Pd. (edy)
