Bersama Karang Taruna Desa Tellongeng, KKN UINAM Posko 11 Gelar Festival Anak Soleh

oleh -490 x dibaca

MARE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (KKN UINAM) posko 11 bersama Karang Taruna Desa Tellongeng Kecamatan Mare Kabupaten Bone sukses menyelenggarakan program utama berupa Festival Anak Soleh.

Mengusung tema “Mewujudkan Generasi Muda yang Beradab dan Berilmu dalam Meningkatkan Iman dan Taqwa”, acara ini berhasil menarik perhatian masyarakat luas dengan lima perlombaan inti yakni, lomba adzan, tartil, hifzil, cerdas cermat Islam dan fashion show muslimah.

Festival yang dilaksanakan pada Ahad 1 September 2024 ini dihadiri Kepala Desa Tellongeng Paturungi, S.Pd, Ketua BPD, Imam Desa, Imam Dusun, Kepala Dusun, Korcam KKN UINAM Achsan, Kordes Iccank, Ketua Karang Taruna Agus serta tokoh masyarakat dan anak-anak dari semua dusun di Desa Tellongeng sebagai peserta.

BACA JUGA:  Berdiri Sejak Tahun 1980 Plafon Mushala SMPN 1 Libureng Nyaris Roboh, Bahayakan Pelajar

Dalam sambutannya, Kades Tellongeng, Paturungi mengatakan jika pelaksanaan kegiatan seperti ini perlu dilaksanakan guna menanamkan akhlak yang baik dan memperkuat iman pada generasi muda. “Festival Anak Soleh ini adalah langkah nyata dalam membentuk karakter dan kecerdasan spiritual anak-anak kita,” ujarnya.

Korcam KKN UINAM Achsan dan Kordes Iccank menyampaikan dukungan penuh terhadap acara ini. Mereka menilai festival ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah silaturahmi dan media untuk menggali potensi generasi muda di desa.

Ketua Karang Taruna, Agus menambahkan kalau dengan adanya lomba seperti adzan, tartil, hifzil, cerdas cermat Islam, dan fashion show muslimah, anak-anak tidak hanya berkompetisi, tetapi juga memperdalam pemahaman mereka tentang ajaran Islam dan memperkokoh keimanan mereka.

BACA JUGA:  Alami Kekurangan Air Bersih, Anggota DPRD Bone Andi Muhammad Fadel Bantu Pengadaan Air Bersih Kepada Peserta Kemah di Bengo

Festival Anak Soleh ini diharapkan menjadi tradisi tahunan di Desa Tellongeng, yang tidak hanya mengembangkan bakat anak-anak, tetapi juga membentuk mereka menjadi generasi yang beradab, berilmu, dan bertaqwa. (edy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.