KPRI Kosmanbo UPT SMAN 7 Gelar RAT Ke-35, Dinas Koperasi : Ini Menandakan Usaha “Sehat”

oleh -583 x dibaca
Acara pembukaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-35 Tahun Buku 2023 KP-RI Kosmanbo berlangsung di ruang dewan guru, Senin (26/02/2024).

WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Ke-35 KP-RI Kosmanbo UPT SMAN 7 Watampone, berjalan lancar Senin, (26/2/2024).

Pelaksanaan RAT dihadiri pengurus, pengawas dan anggota KPRI Kosmanbo serta staf Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bone.

H. Andi Wahyuddin Akil, SE hadir mewakili Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten Bone sekaligus membuka RAT Tahun Buku 2023.

Ketua KPRI Kosmanbo yang juga Kepala UPT SMA Negeri 7 Watampone Jupri, S.Pd melaporkan pertanggung jawaban pengurus untuk tahun buku 2023.

Adapun terkait pengembangan Koperasi Kosmanbo ini menurut Jupri sudah tidak ada masalah.

“Sudah 35 tahun Koperasi Kosmanbo ini berjalan Alhamdulillah tidak ada masalah, karena anggota tetap mangacu pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga dan tidak ada anggota di luar dari tenaga pendidik disini,” ungkap Jupri.

BACA JUGA:  Promo Ramadan, Hanya Rp. 500 ribu Sudah Bisa Dapatkan Motor Yamaha

“RAT tahun ini tidak ada yang perlu dipermasalahkan karena pengurus itu telah melaksanakan tugasnya sesuai dengan RAT tahun lalu,” jelasnya.

Sekretaris H. Andi Wahyuddin Akil, SE hadir mewakili Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten Bone membuka RAT Tahun Buku 2023.

Adapun SHU tahun ini kata Jupri nilainya agak menurun karena disebabkan rata-rata guru sekarang ini sudah sejahtera. “Kalau dulu anak banyak kuliah sekarang sudah sarjana itu sering kita bantu melalui pinjaman,” ungkap Jupri, pria yang baru 1 tahun 6 bulan menahkodai SMA Negeri 7 Bone itu.

Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bone Andi Wahyuddin Akil mengatakan, pelaksanaan RAT ini masih tepat waktu dan menandakan Koperasi Kosmanbo ini sehat.

BACA JUGA:  Luar Biasa, Bank Mandiri KCP Kahu Gelar Syukuran Peresmian Kanto

Menurutnya dalam pelaksanaan RAT ada tiga hal yang perlu dipahami yaitu, pertama, masalah organisasi dan kelembagaan harus memenuhi persyaratan, kedua, bidang usaha sudah memenuhi aturan perkoperasian dan ketiga, keuangan terkait simpanan macet harus tertagih.

“Perlu kita menyadari, keberhasilan suatu Koperasi bukan dari pengurus atau pengawas tapi dominan dari anggota Koperasi yang harus paham tentang perkoperasian,” ujar A. Wahyuddin.

“Oleh karena itu, mari kita jadikan Koperasi ini lebih maju, mandiri dan berkembang sehingga anggota bisa ikut sejahtera,” kata Andi Wahyuddin Akil.

BACA JUGA:  PROGRAM "GENCARKAN" TINGKATKAN LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN
Ketua KPRI Kosmanbo Jupri, S.Pd menyerahkan dana beasiswa kepada anak dari anggota yang berprestasi.

Pada kesempatan sama Mufrida mewakili Kabid Pemberdayaan UKM turut mensosialisasikan terkait bantuan UKM dan perizinan untuk para pemilik usaha di sektor kuliner, produksi, usaha makanan kemasan serta pertanian.

Diselah acara pengurus KPRI Kosmanbo menyerahkan dana beasiswa kepada anak dari anggota yang berprestasi.

Pada acara tersebut turut dihadiri Pengawas Koperasi Kasmawati, S.Ag, pengurus harian Koperasi Kosmanbo, Sekretaris Dra. Murni, Bendahara Masdaliah, SE serta para anggota.

Penulis : Sugianto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.