KAHU, TRIBUNBONEONLINE.COM– Program Kreatifitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) Universitas Muhammadiyah Bone melaksanakan pelatihan pembuatan Eco-Enzyme Shampoo dari limbah kulit pisang kombinasi lidah buaya.
Kegiatan pelatihan yang berlangsung di salah satu rumah mitra pada Desa Tompong Patu ini dihadiri oleh ketua dan anggota mitra. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memperkenalkan dan mengajarkan cara pembuatan Eco-enzyme Shampoo. Eco-enzyme terbuat dari limbah kulit pisang, dimana limbah kulit pisang difermentasi terlebih dahulu bersama dengan molase dan air selama 3 bulan.
“Kami ingin memberikan alternatif kepada masyarakat mitra mengenai cara memanfaatkan limbah-limbah terutama kulit pisangg yang awalnya tidak berguna dan hanya merusak lingkungan menjadi sebuah produk yang dapat bernilai jual. Eco-enzyme Shampoo merupakan salah satu contoh solusi yang dapat mengurangi limbah terutama kulit pisang melalui pengolahan limbah secara maksimal,” ujar Ketua Tim, Andi Hartina Halal, Selasa (03/10/2023).
Pelatihan ini mencakup penjelasan mengenai bahan-bahan yang digunakan, proses pembuatan, serta manfaat dari penggunaan Eco-enzyme Shampoo. Mitra juga terlihat sangat antusias dan bersemangat untuk mempraktikkan langsung pembuatan Eco-enzyme Shampoo ini.
Melalui kegiatan seperti ini, semoga kesadaran masyarakat terhadap pentingnya produk ramah lingkungan semakin meningkat, sehingga kita dapat bersama-sama berkontribusi untuk menjaga keberlanjutan lingkungan. (Ril)
