PONRE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Kabupaten Bone umumnya dan Kecamatan Ponre khususnya tidak lama lagi bakal memiliki lagi fasilitas kesehatan baru berupa Rumah Sakit (RS) Regional yang berada di kampung halaman Menteri Pertanian 2014-2019, tepatnya poros PG Camming-Sinjai di Dusun Bakunge Desa Mappesangka Kecamatan Ponre Kabupaten Bone, Sulsel.
Progres pembangunan terus dikebut agar bisa selesai pembangunannya tahun ini. Agar bisa dinikmati masyarakat Bosowasi, dan tak perlu lagi dirujuk ke RS di Makassar, cukup dirujuk di RS Regional yang berada di Kecamatan Ponre ini.
RS Regional di Bone dirancang menjadi tipe C dengan fasilitas 100 tempat tidur. Di Kabupaten Bone, Pemprov Sulsel melalui Dinas Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PKPP) Sulsel harus mengangarkan Rp2 miliar lebih untuk membeli tanah warga seluas 4,7 hektare.
Informasi, yang dikutip Raksul.fajar.co.id biaya yang digunakan dalam proyek ini diambil dari APBD tahun 2023 dengan Nilai pagu Paket, Rp 40.773.447.000, serta Nilai HPS paket Rp 33.994.358.000 dengan kualifikasi usaha menengah.
Berkenaan dengan hadirnya RS Regional di Kabupaten Bone ini, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ST saat hadir di acara buka bersama (bukber) kakaknya DR. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP di kampung halamannya, Dusun Bakunge Desa Mappesangka Kecamatan Ponre yang dihadiri sekitar lima ribuan warga dari berbagai kecamatan di Bone Barat dan Selatan.
“Melaksanakan kegiatan sebagai ajang silaturahmi dan saya disini datang sebagai adek. Jadi alhamdulillah saya sudah baru pulang cek progres Rumah Sakit (RS) sudah lumayan progresnya, mungkin sekitar 70 persen untuk tahap pertama dan 30 persen tahap kedua, sementara jalan. Mudah-mudahan Insya Allah kita disini sudah punya Runah Sakit,” ujarnya dihadapan Menteri Pertanian 2014-2019 Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP, Wabup Bone, Kadis TPHP, Dandim Bone, Kepala Bappenda Sulsel, Kasat Polairud Polres Bone, Kasat Lakalantas Gowa,dan CEO AAS Community, Rabu,(19/4/23)
Lebih jauh kata Andi Sudirman, kalau sudah punya Rumah Sakit pengantaran pasien yang terlalu jauh dirujuk di Makassar, nah dengan hadirnya Rumah Sakit disini, (Bakunge red) tak perlu lagi jauh-jauh ke Makassar atau ke kota Watampone, karena harus ke Bone jarak 80 km, ke Sinjai 70 km,lalu ke Soppeng 60 km. Jadi peringkat pengantaran agar cepat tertangani.
Rumah Sakit kita ini nanti adalah tipe C, karena didaerah ini bisa merujuk pasien puskesmas atau pasien RS dari Bosowasi. Dikatakan lagi kalau tipe D tidak bisa mutar dulu ke mana-mana baru masuk itu,
“Makanya RS kita ini tipe C. Tapi meski tipe C namun rasanya tipe A karena alat-alatnya canggih sudah masuk disitu. Yang mungkin tipe A belum memenuhi karena kita harus lalui tahap prosudur karena RS ini standarnya lebih bagus dengan memiliki alat-alat yang bagus,”tegasnya.
Andi Sudirman mengaku, fasilitas RS kita sudah pernah dicek oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan dia (BPK) bilang semua bangunan yang sudah dicek, bangunan RS ini yang paling bagus alhamdulillah, tentu juga berterimakasih banyak kepada pemilik tanah yang memberikan secara cuma-cuma tanahnya, Insya Allah jadi amal Jariyah.
Penulis : Amry Amas
Editor : Irfan Uddani
