KAJUARA, TRIBUNBONEONLINE.COM– Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kecamatan Kajuara dan sekitarnya, pada Sabtu (5/7/2025) membuat jembatan gantung Bole yang menghubungkan Desa Lappabosse dan Desa Bulu Tanah dan sekitarnya hanyut terbawah arus banjir.
Peristiwa hanyutnya jembatan penghubung ini terjadi pada Sabtu pagi. Arus banjir yang deras membuat jembatan yang menjadi akses utama bagi warga ini ikut terbawah banjir.
Warga yang menyaksikan, sempat merekam detik-detik hanyutnya jembatan yang menjadi akses utama mereka dalan menjalankan aktifitasnya.
Mereka hanya bisa pasrah dan berdoa semoga musibah ini dapat membuat mereka tetap bersabar. Warga berharap dari pihak pemerintah dapat segara membangun kembali jembatan agar warga bisa beraktivitas kembali seperti biasanya.
Kepala Desa Lappabosse Hasyim kepada Tribun Bone menyampaikan jembatan gantung yang hanyut ini merupakan salah satu akses perekonomian dan pendidikan bagi warga.
“Jembatan gantung penghubung Desa Lappa Bosse -Desa Bulu Tanah adalah satu satu akses Untuk perekonomian dan Pendidikan khususnya Desa Lappa Bosse dan beberapa Desa disekitarnya,” ungkapnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Andi Muhammad Ikbal didampingi Camat Kajuara Andi Yulianto, SE. M.Si dan Kepala Desa Lappabosse Hasyim, Kepala Desa Bulu Tanah H. Rusli, SE, pada Sabtu sore meninjau langsung kondisi jembatan penghubung Desa Lappabosse dan Desa Bulu Tanah yang hanyut tersebut. Hadir pula Anggota DPRD kabupaten Bone H. Muslimin, SE., MM. (Julfiadi)
