BENGO, TRIBUNBONEONLINE.COM– Senin (1/9/2025) Aula SMP Negeri 2 Lappariaja menjadi saksi momen penuh haru dan kebanggaan dalam acara pelepasan guru purna bakti, Hj. ST Hasnah, S.Pd, yang telah mengabdikan diri selama 39 tahun sebagai pendidik. Acara ini menjadi lebih istimewa karena dihadiri oleh berbagai stakeholder pendidikan, termasuk perwakilan kepala Sekolah dari Berbagai Jenjang di Kecamatan Bengo, pemerintah kecamatan, komite sekolah, serta tokoh masyarakat dan alumni.
Rangkaian acara diawali dengan dengan penampilan Qasidah Rebana pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh pelajar SMPN 2 Lappariaja, yang menyejukkan suasana. Suara merdu dan penuh semangat para pelajar menambah kekhidmatan acara. Tak ketinggalan, pertunjukan Tari Kreasi, Vocal grup juga turut memeriahkan suasana, menjadi bentuk apresiasi terhadap sosok guru yang mereka cintai.
Kepala SMPN 2 Lappariaja, H. Muhamad Idris, S.Ag., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas jasa-jasa Hj. ST Hasnah yang telah mengabdi hampir empat dekade.
“Selama 39 tahun, Ibu Hasnah telah menjadi cahaya bagi sekolah ini. Beliau tidak hanya mengajar, tetapi mendidik dengan hati. Kami sangat bersyukur pernah belajar dan bekerja bersama beliau. Terima kasih atas dedikasi dan keteladanan yang tak ternilai,” ujarnya dengan nada penuh penghargaan.
Acara ini bukan hanya seremoni, tetapi menjadi wadah bagi seluruh komponen sekolah dan masyarakat untuk memberikan penghormatan terakhir secara formal kepada sosok yang telah memberikan begitu banyak dedikasi dan kemajuan untuk dunia pendidikan khususnya SMPN 2 Lappariaja.
Dalam sambutan perpisahannya, Hj. ST Hasnah, S.Pd tampak berusaha menahan haru. Dengan suara bergetar, ia menyampaikan pesan yang menyentuh hati seluruh hadirin:
“Terimah kasih sebesar – besarnya. Selama 39 tahun saya menilai datang kesekolah untuk melayani, mencintai, dan menjadi bagian dari pertumbuhan anak-anak kita. 39 tahun saya jalani bukan dengan beban, tapi dengan syukur. Saya pamit dari tugas, tapi hati saya akan selalu bersama sekolah ini,” ucapnya penuh haru.
Puncak acara ditandai dengan penyerahan cinderamata dari pelajar kepada Hj. ST Hasnah, disusul pelukan dan ucapan terima kasih yang membuat banyak hadirin tak kuasa menahan air mata. Setelah itu, acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah yang berlangsung penuh kehangatan.
Acara ini menjadi pengingat bahwa menghormati guru tidak berhenti ketika mereka pensiun. Dedikasi seperti yang ditunjukkan oleh Hj. ST Hasnah, S.Pd akan selalu hidup, menjadi inspirasi bagi generasi penerus dan bukti nyata bahwa pengabdian guru adalah warisan paling mulia dalam dunia pendidikan. (Aff)
SMPN 2 Lappariaja Hadirkan Stakeholder dalam Acara Pelepasan Guru Purna Bakti
