Murid SDN 43 Pallette Juara Lomba Stand Up Komedi Bahasa Bugis Tingkat Kecamatan

TANETE RIATTANG TIMUR, TRIBUNBONEONLINE.COM–Murid kelas 5 SD Negeri 43 Pallette Kecamatan Tanete Riattang Timur, Asril, berhasil meraih juara 1 dalam lomba stand up komedi berbahasa Bugis yang diadakan oleh K3S Lomba ini digelar dalam rangka FTBI (Festival Tunas Bahasa Ibu),kegiatan ini merupakan seleksi ditingkat kecamatan dan peserta yang mendapat juara satu akan mewakili kecamatan ditingkat kabupaten. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai sekolah dasar se kecamatan Tanete Riattang Timur. Sabtu (12/10/24)

Asril tampil memukau dengan materi komedi yang bercerita tentang kesehariannya sebagai anak Bugis, mengangkat tema “.Dunia Pendidikan.”. Dengan gaya bicaranya yang polos namun penuh percaya diri, ia berhasil membuat penonton dan dewan juri tertawa terbahak-bahak.

Asril. menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam memadukan humor dengan pesan moral yang kuat. Ia mampu membawakan materi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari orang Bugis dengan cara yang menghibur, sekaligus menggunakan bahasa Bugis yang baik dan benar.

Saat dikonfirmasi mintcream-quail-753864.hostingersite.com, Asril. mengaku tidak menyangka bisa menjadi juara. “Saya cuma ingin membuat orang-orang tertawa. Saya suka cerita lucu,apalagi ini yang saya cerita berhubungan dengan kegiatan saya disekolah, dan saya senang kalau cerita saya bisa bikin orang lain senang juga,” ujar Asril dengan, Selain juara stand up komedi, murid SDN 43 Pallette juga berhasil mendapat juara 2 lomba pidato bugis dan juara 3 mengarang cerpen bahasa bugis.

Kepala SD Negeri 43 Pallette, Harni,S.Pd, mengungkapkan rasa bangganya terhadap prestasi yang diraih oleh murid nya. “Alhamdulillah,Kami sangat bangga dengan pencapaian murid -murid,Ini membuktikan bahwa melalui kegiatan seperti ini, murid SDN 43 Pallette bisa belajar melestarikan bahasa dan budaya Bugis sekaligus mengasah kreativitas mereka,” ungkapnya.

Lomba Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI)ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah untuk memperkenalkan bahasa Bugis kepada generasi muda dengan cara yang kreatif dan menyenangkan. (Tamzil)