Dosen PNUP Sukses Reduksi Buta Aksara Al-Quran di SMP Negeri 1 Kahu

oleh -250 x dibaca
KAHU, TRIBUNBONEONLINE.COM–Luar Biasa, SMP Negeri 1 Kahu kembali menarik perhatian dengan adanya kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang diselenggarakan oleh dosen Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP). 
Kegiatan ini berfokus pada upaya reduksi buta aksara Al-Quran yang dilakukan melalui pendampingan guru-guru menggunakan metode iqra berbantuan Al-Quran digital.
Dari rilis diterima Rabu, 25/10/2023, Tim PKM dari PNUP ini diketuai oleh Dr. Nurbaeti, S. Ag., M.Pd.I bersama dengan tiga rekannya, yaitu Drs. Mastang, M.Hum, Dr. Khairun Nisa, S.Pd.I., M.Pd.I, dan Sitti Sahriana, S.S., MappLing. Kegiatan PKM yang dilaksanakan berdasar pada data yang dihimpun oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dimana minat baca Al-Quran di kalangan peserta didik Indonesia masih rendah, yaitu hanya sekitar 20 persen peserta didik yang mempunyai minat baca Al-Qur’an.
Hal ini sangat berdampak pada kemampuan peserta didik dalam memahami dan mengamalkan ajaran Al-Quran. Permasalahan serupa juga terjadi di SMP Negeri 1 Kahu, dimana hasil observasi dan wawancara yang diperoleh menunjukkan hanya sekitar 37 persen peserta didik yang memiliki minat baca Al-Quran ditandai dengan bergabungnya pada ekstrakurikuler rohis.
Hasil PKM yang telah tim dosen PNUP laksanakan memeroleh respons positif dari seluruh masyarakat sekolah, terlihat dari antusiasme guru dan juga peserta didik selama pelaksanaan kegiatan.
“Pada kegiatan penyuluhan, mitra guru SMP Negeri 1 Kahu sangat tertarik dengan materi yang dipaparkan. Melalui kegiatan tudang sipulung, tim pelaksana mengkaji lebih luas mengenai metode iqra berbantuan Al-Quran digital sebagai solusi alternatif dalam mereduksi buta aksara al-quran yang terjadi,”tutur Dr. Nurbaeti, S.Ag., M.Pd.I.
Andi Hasriani Asfar, S.S., S.Pd., M.M selaku Kepala SMP Negeri 1 Kahu juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pihak sekolah, termasuk guru-guru yang ada, sehingga pengamalan pembelajaran Al-Quran menjadi fokus utama untuk diterapkan pada setiap mata pelajaran. Metode iqra dan media Al-Qur’an digital yang digunakan sangat unik untuk menarik minat belajar Al-Qur’an peserta didik.
Tim PKM dari PNUP berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu dalam mereduksi buta aksara Al-Qur’an serta berkontribusi langsung dalam mendukung Sustainable Development Goals point keemoat, yaitu pendidika berkualitas. (Ril/Irfan)
BACA JUGA:  Representasikan Budaya Sulsel Pada Kegiatan YOUTE, Dosen FUD Pakai Baju Bodo dan Tenun Toraja

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.