Abdul Kadir Perkenalkan Produk Perbankan

oleh -490 x dibaca

WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Bertepat di BPP Tanete Riattang Barat, Bank Mandiri KC Watampone narasumber dan fasilitator lainnya dalam pelatihan Literasi Keuangan bagi pemuda dan petani Milineal YESS melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan melakukan pelatihan bersama dengan materi mengenal tabungan dalam bisnis pertanian.

Andi Abdul Kadir Arisaid sebagai Branch Manager Bank Mandiri, sekaligus sebagai entrepreneur dan sosialpreneur memberikan pengenalan terhadap produk perbankan.

Abdul Kadir memperkenalkan kepada para peserta YESS berbagai produk tabungan dan investasi yang cocok untuk para petani dan pemuda Milineal antara lain Mandiri Tabungan Mitra Usaha yang setoran awalnya sangat ringan cukup Rp.50 ribu sudah mendapatkan kartu mandiri debit sebagai kartu ATM atau kartu debit, mandiri sms, mandiri call 14000 dan layanan livin by mandiri.

BACA JUGA:  Melalui Lintas Sektor program HIV-AIDS Dinas Kesehatan Bone, Ini Upaya yang Akan Dilakukan Untuk Mencegahnya

“Kami juga mengenalkan bagaimana menjadi Agen Mandiri, Membuka aplikasi QRIS, mengajukan KUR super micro, KUR Micro dan KUR Kecil serta memberikan motivasi bagaimana sektor pertanian sekarang menjadi salah satu sektor usaha yang baik dan produktif serta menjanjikan,” ungkap lelaki yang dikenal berjiwa sosial ini.

Putra kelahiran Jambi, 9 Mei 1981 mengharapkan, kedepannya banyak pemuda dan petani Milineal yang memulai usaha dan melakukan eksekusi bisnis di sektor pertanian dan turunannya dan bisa menjadi influncer bagi pemuda dan petani milinial lainnya.

“Mari sahabat pemuda kita mulai dari saat ini, mulai dari diri sendiri dan mulai hal terkecil, yang penting kita melangkah untuk memulai mengeksekusi ide bisnis,” tutup pembicaraan motivasi oleh AKA dalam forum dan workshop YESS.

BACA JUGA:  LAP Siap Gelar Gema Ramadan Fair 2019

Penulis : Dar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.