WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Habibie Education Youth (HEY) merupakan salah satu lembaga pendidikan bekerja sama dengan Pemerintah Jerman dalam membekali pemuda (siswa/siswi, mahasiswa/mahasiswi, alumni) Indonesia untuk belajar dan bekerja di Jerman. HEY yang beralamat di Batam, Kepulauan Riau kembali memperlebar sayapnya.
HEY saat ini telah menjalin kerjasama (MoU, red) dengan pihak Universitas Muhammadiyah (UNIM) Bone. Penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) ini dilakukan langsung oleh Pemilik Yayasan Habibie Education Youth Ir. Sri Rejeki Magdalena Saragih didampingi Dr. Mansur Arsyad, S.Pd, M.Pd (dari kemenrinstekdikti) dengan Rektor UNIM Bone Dr. H. Muhammad Jafar, S.Pd, M.Pd didampingi Warek I Dr. Muh. Safar, S.Pd, M.Pd di Novena Hotel Jalan Ahmad Yani Watampone pada Selasa, 13 Juli 2021.
Adapun isi dalam kerjasamanya, yang bertindak atas nama Rektor Universitas Muhammadiyah Bone sebagai pihak pertama yang bertanggungjawab menyediakan tempat ( Ruang Kelas ) dan kelengkapan infrastruktur dan fasilitas ruangan belajar, pemasaran, internet, kebersihan kantor, keamanan, listrik, air untuk mendukung kebutuhan pendidikan Habibie Education Youth di Daerah Kabupaten Bone.
Selanjutnya Ir. Sri Rejeki Magdalena Saragih disebut sebagai pihak kedua yang bertanggungjawab atas penyediaan guru dan penggajian juga tempat tempat tinggal guru, tiket pulang pergi, buku pelajaran dari A1, A2 dan B1 juga Vorbreitung, uang ujian di Goethe Institute ( tidak termasuk yang Remedial ), 10 (sepuluh) Sekolah Kepribadian Pengembangan Diri, pengurusan dokumen pendukung untuk visa siswa, penerjemah dokumen di penterjemah tersumpah yang dicap oleh Kedutaan Besar Jerman di Jakarta, pengurusan Vertrag ( Kontrak Kerja ) pengurusan apartemen siswa di Jerman, pengurusan tiket keberangkatan (Jakarta – Jerman) yang didahulukan oleh Perusahaan Jerman, penggajian tenaga administrasi kantor (bukan Resepsionis).
“Saya gak yakin kalau orang Bugis (Bone) gak bisa, Orang Bugis itu jiwa perantau, pemberani saya yakin itu, orang Bugis itu saya tau banget,” kata CEO HEY yang biasa disapa Nana Saragih.
Pengagum Bj. Habibie (Presiden ke-3 RI) ini akan kembali datang di Bumi Arung Palakka untuk me-launching cabang lembaganya tersebut.
“Kalau terkait launching nya kami serahkan kepada UNIM Bone (Dr. H. Muhammad Jafar), jika peserta sudah mencapai 20 orang kita buka. Saat ini Unim Bone akan mencari 6 orang mahasiswa sebagai tim Ambasador untuk mensosialisasikan kegiatan ini dan Unim Bone harus melakukan pembenahan ruang belajar,” kata Ketua KADIN Bidang Pendidikan Kepulauan Riau ini.
Sementara Rektor UNIM Bone mengaku bangga dan bersyukur atas adanya kerjasama dengan Habibie Education Youth.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Nana (CEO HEY, red) atas kerjasamanya yang dilakukan ini,” ucapnya.
“Lembaga ini sangat bagus bagi para pemuda, karena setelah mengikuti pelatihan/kursus selama enam bulan langsung diberangkatkan ke Jerman. Di sana bisa kuliah dan bekerja,” jelas Dr. H. Muhammad Jafar. (Irfan)
Selamat sore bapak dan ibu? Saya ingin bertanya bagaimana cara untuk mendaftar.