WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Menjelang siang pada Sabtu, 02 Januari 2021 Pimpinan Baznas Kab. Bone mendapat laporan dari staf bahwa case manager RSUD Tenriawaru Rina menerima pasien yang kondisinya butuh penanganan cepat. Pasien datang tanpa keluarga, hanya ditemani Arnol yang berbaik hati membantunya. Dengan keluhan jari manis bengkak karena ada cincin yang sudah sulit untuk dilepas secara normal.
Herianto, berasal dari Kec. Ranoneto, Kab. Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Berdasarkan informasi dari Arnol, pasien tersebut berusia sekitar 33 tahun dan telah memiliki istri dan anak. Namun mereka telah berpisah. Pekerjaan sehari – hari dari Herianto adalah buruh bangunan. Dan kondisi mental Herianto juga kurang stabil berdasarkan penuturan dari Arnol.
Beberapa hari ini, sejak tiba dari “Tenggara”, Herianto tinggal numpang di rumah Arnol di Panyili, Palakka.
Berdasarkan informasi tersebut, pimpinan Baznas langsung ke RSUD Tenriawaru untuk memberi bantuan konsumsi serta biaya operasi ringan buat Herianto.
“Semoga tangan Herianto bisa pulih seperti sedia kala, jiwa raganya semakin sehat, dimudahkan segala urusannya. Dan beliau bisa semakin mendekatkan diri kepada Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang,” harap Farida Hanafing.
Terima kasih juga kepada pimpinan dan staf RSUD Tenriawaru yang telah rutin tunaikan zakat profesinya ke Baznas. Dana yang bapak ibu telah relakan masuk ke Baznas digunakan untuk membantu mustahiq untuk program kemanusiaan, kesehatan, pendidikan, ekonomi serta dakwah dan advokasi. “Semoga kegiatan program kesehatan kita untuk membantu mustahiq bisa terus berlanjut,” ungkap Wakil Ketua Baznas Bone ini.
Farida hanya bisa mendokan kebaikan kepada seluruh muzakki/munfiq yang senantiasa mempercayakan zakat – infaq – sedekahnya kepada Baznas Kab. Bone.
Penulis : */Andi Perdana Putra
